Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (SPs UMJ) kembali meluluskan doktor bidang Manajemen Pendidikan Islam. Gelar doktor ke-68 ini diraih atas nama Muhammad Nuryasin dalam sidang terbuka Promosi Doktor di Aula Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Selasa (20/8/2024).
Baca juga : SPs UMJ Luluskan Doktor ke-67 Bidang Manajemen Pendidikan Islam
Nuryasin mempertahankan disertasinya yang berjudul “Model Pembelajaran Tahfidz Al-Quran Dalam Meningkatkan Minat dan Kemandirian Belajar Siswa” dan lulus dengan predikat Pujian dengan Indeks Predikat Kumulatif (IPK) 3,83.
Ia melakukan penelitian pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 22 Setia Budi Pamulang, Tangerang Selatan. Penelitiannya berhasil mengembangkan komponen model pembelajaran tahfidz baru yang dinamakan metode TATAKATA (Tahsin, Talaqqi, Klasikal, dan Tasmi).
“Ini pengembangan dari metode yang sudah ada dengan persyaratan sudah bisa membaca Al-Qur’an, metode ini dikhususkan untuk melakukan peningkatan dan perbaikan bacaan dan hafalan,” ungkap Nuryasin saat diwawancarai usai sidang terbuka.
Ia menjelaskan bahwa metode ini tak dapat dipisahkan antara metode satu dan lainnyan. Rumus tersebut dilakukan secara bertahap mulai dari perbaikan bacaan, menyetorkan hafalan, menghafal, hingga diakhiri dengan menyimak bacaan Al-Qura’n.