Ketua Badan Pembina Harian Universitas Muhammadiyah Jakarta (BPH UMJ) Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., menyampaikan pentingnya good university governance dalam pelantikan Wakil Dekan di lingkungan UMJ.
Baca juga : Rektor UMJ Lantik 5 Dekan Periode 2024-2028
Pelantikan berlangsung di Aula Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Selasa (10/09/2024). Mu’ti menekankan agar UMJ sebagai kampus tertua dan pertama di Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) tidak puas mencapai keunggulan, tetapi dapat meraih kembali keunggulannya.
“Spirit ini yang harus dilaksanakan bersama-sama. Jangan sampai UMJ dari predikat kampus pertama Muhammadiyah malah menjadi kampus yang tertinggal,” tuturnya saat memberikan amanat.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah ini mengatakan, saat ini UMJ menjadi acuan perguruan tinggi lain untuk pengelolaan kampus. Oleh karena itu, sumber daya manusia (SDM) khususnya para jajaran pimpinan UMJ harus bisa terus melangkah lebih baik.
“Kita harus melakukan perubahan, tidak perlu besar. Kecil tapi bermakna, itu lebih baik,” kata Mu’ti.
Mu’ti mengatakan, UMJ dapat melakukan perubahan dengan good university governance. Pimpinan UMJ dari tingkat universitas hingga fakultas perlu mencapai tata kelola yang merupakan bentuk konkret perubahan.