
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP Muhammadiyah) Dr. Agung Danarto, M.Ag. menutup rangkaian Pengkajian Ramadan 1446 H yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Sabtu (08/03/25).
Baca juga : Amirsyah Tambunan: Pentingnya Sepuluh Karakter Utama dalam Islam Wasathiyah
Pada agenda Pengkajian Ramadan 1446 H ini UMJ kembali menjadi tuan rumah kedua kalinya yang berlangsung sejak tanggal 6 hingga 8 Maret 2025. Acara ini mengangkat tema besar Wasathiyah Islam Berkemajuan dalam Tinjauan Teologis, Ideologis, dan Praksis. Selama agenda berlangsung, materi dengan tema tersebut telah dijelaskan oleh beberapa tokoh dan pimpinan organisasi Muhammadiyah sejak hari pertama.
Ketua PP Muhammadiyah ini menyampaikan saat rangkaian penutupan bahwa orientasi Wasathiyah Islam Berkemajuan merupakan sifat umat islam itu sendiri, pasalnya ketika memahami konsep wasathiyah islam, harus memahami bahwa tradisi masyarakat islam berkemajuan harus mampu membangun kemajuan peradaban maju dan peradaban ideal.
Agung juga menekankan bahwa konsep wasathiyah islam berkemajuan Muhammadiyah harus diimplementasikan oleh seruluh warga Muhammadiyah serta menjadi realitas yang harus diperjuangakan dan diupayakan, tidak boleh terbaru arus ekstrimis apalagi radikal.
“Sebagai gerakan dakwah, Muhammadiyah terus berupaya mengidentifikasi gerakannya, kepada islam yang ideal, islam wasathiyah,” Jelas Ketua BPH UMY ini.
Senada dengan Ketua PP Muhammadiyah, Sekretaris Mejelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Islami (MPKSDI) PP Muhammadiyah Dr. Azaki Khoirudin, M.Pd., menegaskan bahwa Muhammadiyah berada pada posisi tengah dalam memahami konsep Wasathiyah Islam Berkemajuan.