Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. (HC) Zulkifli Hasan, SE., MM., menyampaikan pidato utama pada acara Sumbang Pemikiran Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) untuk Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Rakernas Forum Rektor PTMA, di Auditorium KH Ahmad Azhar Basyir, Gedung Cendekia UMJ, Rabu (02/10/2024).
Pidato tersebut bertema “Mencintai dan Memberdayakan Produk Dalam Negeri: Menyeimbangkan Produk Dalam Negeri dengan Kebijakan Impor”.
Baca juga: Forum Rektor PTMA Minta Pemerintah Tak Jalin Hubungan Diplomatik Dengan Israel
Pada 1983, Indonesia pernah menjadi negara paling maju di antara negara-negara lain. Saat itu, Indonesia memiliki satelit Palapa, mampu membuat pesawat terbang, memiliki industri baja, dan telah memproduksi kapal angkatan laut. Selain itu, Indonesia juga disebut sebagai negara swasembada.
Ia menegaskan bahwa Indonesia Emas menjadi tujuan seratus tahun kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tahun 2045. Untuk mencapai tujuan tersebut, melewati tiga kali kepemimpinan presiden. Jika tujuan ini tidak dapat tercapai, maka Indonesia akan masuk ke kategori negara berpenghasilan menengah (middle income).
Strategi untuk mencapai Indonesia Emas, selain dalam bidang politik, juga perlu mengangkat pilar-pilar Pancasila. Menurutnya, Muhammadiyah memberikan contoh nyata dalam pengamalan Pancasila dalam membangun bangsa sehingga tidak perlu ada sosialisasi lagi.