Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) memfasilitasi Lembaga Hubungan dan Kerja Sama Internasional (LHKI) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar pelatihan diplomasi bagi kader Muhammadiyah. Pelatihan ini berlangsung dua hari, Senin hingga Selasa di Training Center UMJ (7-8/07/2024).
Baca juga : Ketua UMKM PP Muhammadiyah Berikan Tips Usaha Bagi Pemula
Ketua Panitia Drs. Bunyan Saptomo, MA., menjelaskan pelatihan ini bertujuan untuk membentuk kader Muhammadiyah agar memiliki kemampuan diplomasi dalam menghadapi era globalisasi.
Menurutnya, kemampuan ini penting dimiliki karena Muhammadiyah sudah memiliki 30 Pimpinan Cabang (PC) di seluruh dunia yang disebut PCIM (Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah).
“Ini akan memberikan kontribusi kepada Indonesia dalam melakukan diplomasi tingkat fast track maupun second track,” ungkap Bunyan.
Lebih lanjut, Bunyan mengatakan para peserta diberikan materi seperti diplomasi, Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), dan keislaman. Pelatihan ini menghadirkan pemateri dari berbagai latar belakang di antaranya mantan duta besar, akademisi, serta praktisi.
Bunyan berharap pelatihan ini dapat menciptakan suatu formula diplomasi dengan menonjolkan ciri khas Muhammadiyah sesuai dengan Al-Qur’an dan hadis. “Pelatihan ini merupakan paket komplit menggabungkan AIK dan diplomasi sebagai ciri khas Muhammadiyah,” terang Bunyan.